Blog Supershopping memberikan informasi-informasi tentang kesehatan, kecantikan, fesyen, peralatan rumah dan dapur, dan berbagai informasi lainnya yang berguna untuk Anda.

Selasa, 06 September 2016

3 Hal Yang Harus Anda Tahu Tentang Virus Zika

01.03
          
            Virus Zika saat ini mulai diwaspadai di wilayah Asia, tak terkecuali di Indonesia. Virus yang biasanya endemik di Afrika dan area pasifik. Jarang ditemukan di Asia Tenggara. Namun saat ini tercatat di Singapura sudah ada 41 orang yang terinfeksi dan dua orang di Vietnam sudah positif Zika.

Apa itu Virus Zika?

           Virus Zika adalah virus yang penyebarannya melalui media nyamuk Aedes aegypti. Beberapa riset menduga bahwa selain melalui media nyamuk, virus zika juga dapat ditularkan melalui transfusi darah dan melalui hubungan seks.
Bahaya terbesar virus Zika justru menyerang ibu hamil. Ibu hamil yang positif Zik amampu menularkan kepada janin dalam kandungannya. Virus Zika menyerang jaringan otot dan system saraf, termasuk system saraf pusat di otak. Hal ini meyebabkan otak tidak dapat berkembang, sehingga menyebabkan kejadian cacat mikrsefalus, yaitu ukuran otak yang kecil pada bayi yang belum dilahirkan.

Gejala Infeksi Virus Zika

            Gejala terinfeksi virus Zika memiliki banyak kesamaan denga gejala demam berdarah. Diawali dengan demam yang fluktuatif serta linu di persendian dan tulang. Kadang disertai mual, pusing, dan lemas.
            Namun terdapat beberapa perbedaan yang menjadi gejala khas yang bisa membedakan dengan penyakit demam berdarah.
  •      Demam cenderung tidak terlalu tinggi.
  •       Muncul ruam pada kulit dan melebar dengan benjolan tipis timbul.
  •       Muncul rasa nyeri pada sendi dan otot, kadang disertai lebam dan bengkak seperti keseleo.
  •       Muncul infeksi mata kemerahan tanda munculnya ruam pada bagian kelopak mata.

Cara Menyembuhkan Infeksi Virus Zika

            Penyakit ini tidak tergolong penyakit berbahaya dan mematikan. Gejala lain dari Zika adalah rasa gatal perih ringan pada ruam yang muncul di permukaan kulit.
            Vaksin maupun obat antivirus untuk menyembukan penyakit ini belum ditemukan. Dokter memberikan resep obat analgesik ringan untuk membantu meringankan keluhan penyakit ini. Pasien biasanya dianjurkan untuk minum banyak air, memperbanyak asupan mineral semacam Zink, Fosfor, dan vitamin A, C, dan B untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh ini akan bekerja melawan virus penyakit. Penyakit ini sebenarnya secara alami akan sembuh dalam waktu 7-12 hari. Apabila system kekebalan tubuh bekerja dengan baik.
            Namun penyakit ini dapat menimbulkan kelumpuhan jika tidak segera ditangani. Berawal dari keluhan kaki atau tangan yang melemas sampai akhirnya dinyatakan lumpuh permanen. Biasanya untuk lansia terjadi kasus yang berat. Namun efek yang lebih serius terjadi terhadap wanita hamil.


Kamis, 01 September 2016

8 Penyakit Mematikan Akibat Makan Mie Instan

21.36

            Mie instan sudah menjadi primadona bagi masyarakat, tidak hanya di Indonesia namun di seluruh dunia. Di Indonesia khususnya, merk mie instan semakin menjamur dengan semakin banyaknya permintaan. Masyarakat Indonesia saat ini menyukai yang praktis. Apalagi dengan berbagai rasa yang menggugah selera dan harga yang relatif terjangkau, mie instan semakin banyak dicari masyarakat.
            Namun, makanan instan memiliki bahan-bahan yang membahayakan tubuh dalam kandungan dan proses pembuatannya. Jika dimakan terlalu sering dalam jangka waktu yang lama akan mengakibatkan berbagai penyakit dalam tubuh. Berikut penyakit-penyakit mematikan akibat terlalu sering makan mie instan.

1.      Kerusakan hati. Mengkonsumsi mie instan yang terlalu sering atau rutin dapat menyebabkan kerusakan hati. Mie Instan mengandung zat berbahaya salah satunya Proplene Glycol yang jelas merusakan dan menganggu kerja hati.
2.      Gagal Ginjal. Kandungan Proplene Glycol juga mengundang penyakit lain yaitu merusak kerja ginjal sebagai salah satu organ vital dalam tubuh kita. Penyakit ginjal tersebut berupa penyakit gagal ginjal.
3.      Diabetes. Mie Instan meski memiliki rasa cenderung gurih juga mengandung banyak kandungan gula di mana dapat menyebabkan penyakit Diabetes. Secara tidak langsung kandungan gula tersebut diserap secara baik oleh tubuh kita.
4.      Meningkatkan kadar kolesterol. Makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol bukan hanya makanan bersantan atau aneka makanan laut tetapi ternyata Mie Instan juga menjadi salah satu makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol karena kandungan garam yang tinggi.
5.      Memicu tekanan darah tinggi. Pada umumnya tekanan darah seseorang normalnya adalah 130/80. Tetapi Mie Instan akan menaikannya alias memicu tekanan darah tinggi terjadi karena zat kimia berbahaya di dalamnya yang tidak terlihat.
6.      Menyebabkan kanker. Siapa yang tidak merasa ngeri mendengar penyakit ini. Penyakit kanker memang mudah menghampiri banyak orang dengan tidak memandang usia. Dan Mie Instan menjadi salah satu jalan penyakit ini dapat menghampiri kita. Dengan segumpal aneka ragam zat kimia yang ditambahkan dengan bahan berbahaya lain salah satunya Mie Instan yang di dalam Styrofoam, kanker dapat saja dengan senang hati menghampiri. Stryfoamyang diberi air panas sangat tidak baik karena menambah zat kimia berbahaya di dalam Mie Instan.
7.      Memicu penyakit Stroke. Penyakit stroke yang sering menyerang sebagian orang di dunia termasuk Indonesia juga dapat datang karena mengkonsumsi rutin mengkonsumsi Mie Instan. Mie Instan dapat menganggu kelancaran aliran darah.
8.      Penyakit jantung. Mie Instan juga termasuk dalam junk food atau makanan yang miskin vitamin. Mengkonsumsi Mie Instan terlalu sering dapat memicu penyakit jantung. Hal ini dikarenakan Cardionmetabolic Syndrome.

Ternyata mie instan bahaya bagi kesehatan ya. Lebih baik membuat dan mengolah mie sendir di rumah. Mau tahu caranya? Yuk klik link berikut Cara Mudah dan Praktis Membuat Mie Sendiri di Rumah



Visitor

Flag Counter

Random