Tak kenal maka tak sayang.
Istilah tersebut ternyata berlaku secara umum, tidak hanya kepada calon mertua kepada calon menantunya saja. Tapi tentang kesehatan juga bisa loh. Lalu, apa maksud dari kalimat itu?
Maksudnya, apabila kita tidak mengenali tanda-tanda atau gejala yang terjadi dalam tubuh kita, kita tidak akan bisa menyayangi tubuh kita. Jadi, mari kita ketahui tanda-tanda penyakit Diabetes atau yang biasa disebut dengan penyakit gula.
Istilah tersebut ternyata berlaku secara umum, tidak hanya kepada calon mertua kepada calon menantunya saja. Tapi tentang kesehatan juga bisa loh. Lalu, apa maksud dari kalimat itu?
Maksudnya, apabila kita tidak mengenali tanda-tanda atau gejala yang terjadi dalam tubuh kita, kita tidak akan bisa menyayangi tubuh kita. Jadi, mari kita ketahui tanda-tanda penyakit Diabetes atau yang biasa disebut dengan penyakit gula.
Apa itu Diabetes?
Diabetes atau dapat disebut dengan kencing manis atau penyakit gula darah. Salah satu jenis penyakit kronis yang mempunyai tanda awal berupa meningkatnya kadar gula di dalam darah akibat adanya gangguan sistem metabolisme di dalam tubuh. Diabetes ini tidak dapat disembuhkan namun kadar gula darah dapat dikontrol.
Tanda-Tanda atau Gejala Penyakit Diabetes
Jika kita merasakan gejala seperti di bawah ini, maka patut waspada bahwa mungkin saja kita sudah terkena penyakit diabetes. Beberapa tanda di bawah ini adalah gejala diabetes :
Sering Buang Air Kecil : Hal ini terjadi karena ginjal ingin membersihkan kelebihan glukosa dalam sirkulasi darah.
Sering Haus dan Banyak Minum : Karena banyak cairan yang dikeluarkan, kita menjadi gampang haus.
Berat Badan Menurun : Tubuh tidak lagi bisa memproses glukosa untuk energi dan mulai memecah otot dan cadangan lemak untuk menghasilkan energi bagi sel-sel yang lapar.
Mudah lelah : Kita akan tampak kelelahan karena tubuhnya tidak mampu memproses glukosa untuk energi.
Mati Rasa : Bagian tubuh yang sering merasakan mati rasa (kebas) atau kesemutan adalah tangan, kaki, beserta jari-jemarinya. Peringatan awal diabetes ini terjadi karena peningkatan kadar gula darah, membuat serabut saraf mengalami kerusakan.
Nafsu makan meningkat : Sinyal lapar yang dikirim oleh tubuh ini harus dipenuhi keinginannya agar semua sel menjadi berfungsi dengan baik karena mendapatkan asupan glukosa yang lebih banyak.
Penglihatan mulai kabur atau buram : Akibat kadar glukosa melonjak naik, sehingga merusak pembuluh darah dan membatasi cairan yang masuk ke mata sehingga pandangan menjadi kabur, buram, dan tidak jelas. Kondisi ini bisa mengubah bentuk lensa dan mata.
Masalah kulit : Diabetes mememgaruhi sirkulasi darah, dan membuat kelenjar keringat mengalami disfungsional, sehingga membuat kulit menjadi bersisik, terasa gatal, kering, dan iritasi.
Kelelahan dan cepat emosi
Ketika tidur, penderita diabetes akan tidak nyaman dengan kondisi tubuhnya. Kerap kali bangun untuk berkemih dan minum air, sehingga proses tidur terganggu alias tidak berkualitas.
Proses pemulihan luka yang lambat
Terdapatnya luka ketika kondisi tubuh sedang tidak baik, seperti kelebihan gula darah membuat sistem imun atau kekebalan tubuh menjadi tidak normal.
Gangguan pada gusi
penderita diabetes lebih rentan mengalami kerusakan gusi misalnya gusi menjadi merah, mengalami pembengkakan, dan iritasi. Bahkan ada yang merasakan gusinya menyusut dari gigi dan terjadilah infeksi gusi
Infeksi jamur
Diabetes memengaruhi sistem kekebalan tubuh penderitanya. Tubuh akan rentan terhadap serangan berbagai bakteri dan jamur (candida). Semakin banyak jumlah bakteri atau jamur yang masuk ke dalam tubuh selama sistem imun tidak siap untuk membentengi tubuh. Jika sudah demikian, contoh masalah yang patut diwaspadai, khususnya bagi wanita adalah mengalami keputihan akibat infeksi candida (jamur).
Beberapa poin di atas merupakan gejala diabetes. Jika Anda merasa mengalami hal-hal tersebut, ada baiknya segera dilakukan pengecekan ke rumah sakit. Jangan sampai penyakit diabetes ini diketahui setelah semakin parah. Mari hidup sehat!
Sering Haus dan Banyak Minum : Karena banyak cairan yang dikeluarkan, kita menjadi gampang haus.
Berat Badan Menurun : Tubuh tidak lagi bisa memproses glukosa untuk energi dan mulai memecah otot dan cadangan lemak untuk menghasilkan energi bagi sel-sel yang lapar.
Mudah lelah : Kita akan tampak kelelahan karena tubuhnya tidak mampu memproses glukosa untuk energi.
Mati Rasa : Bagian tubuh yang sering merasakan mati rasa (kebas) atau kesemutan adalah tangan, kaki, beserta jari-jemarinya. Peringatan awal diabetes ini terjadi karena peningkatan kadar gula darah, membuat serabut saraf mengalami kerusakan.
Nafsu makan meningkat : Sinyal lapar yang dikirim oleh tubuh ini harus dipenuhi keinginannya agar semua sel menjadi berfungsi dengan baik karena mendapatkan asupan glukosa yang lebih banyak.
Penglihatan mulai kabur atau buram : Akibat kadar glukosa melonjak naik, sehingga merusak pembuluh darah dan membatasi cairan yang masuk ke mata sehingga pandangan menjadi kabur, buram, dan tidak jelas. Kondisi ini bisa mengubah bentuk lensa dan mata.
Masalah kulit : Diabetes mememgaruhi sirkulasi darah, dan membuat kelenjar keringat mengalami disfungsional, sehingga membuat kulit menjadi bersisik, terasa gatal, kering, dan iritasi.
Kelelahan dan cepat emosi
Ketika tidur, penderita diabetes akan tidak nyaman dengan kondisi tubuhnya. Kerap kali bangun untuk berkemih dan minum air, sehingga proses tidur terganggu alias tidak berkualitas.
Proses pemulihan luka yang lambat
Terdapatnya luka ketika kondisi tubuh sedang tidak baik, seperti kelebihan gula darah membuat sistem imun atau kekebalan tubuh menjadi tidak normal.
Gangguan pada gusi
penderita diabetes lebih rentan mengalami kerusakan gusi misalnya gusi menjadi merah, mengalami pembengkakan, dan iritasi. Bahkan ada yang merasakan gusinya menyusut dari gigi dan terjadilah infeksi gusi
Infeksi jamur
Diabetes memengaruhi sistem kekebalan tubuh penderitanya. Tubuh akan rentan terhadap serangan berbagai bakteri dan jamur (candida). Semakin banyak jumlah bakteri atau jamur yang masuk ke dalam tubuh selama sistem imun tidak siap untuk membentengi tubuh. Jika sudah demikian, contoh masalah yang patut diwaspadai, khususnya bagi wanita adalah mengalami keputihan akibat infeksi candida (jamur).
Beberapa poin di atas merupakan gejala diabetes. Jika Anda merasa mengalami hal-hal tersebut, ada baiknya segera dilakukan pengecekan ke rumah sakit. Jangan sampai penyakit diabetes ini diketahui setelah semakin parah. Mari hidup sehat!
Sumber info : cakrawalasehat.blogspot.co.id, gejaladiabetes.com
Sumber gambar : media.suara.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar